Sekdaprov Buka Seminar Internasional, Peneliti Bahas Hak Fundamental dan Keadilan Ekologis
BANDAR LAMPUNG-----Gubernur Arinal Djunaidi diwakili Pj. Sekdaprov Fahrizal Darminto membuka 2nd Internasional Conference On Fundamental Right (I-Coffees) tahun 2019, di Auditorium Prof. Abdul Kadir Muhammad Fakultas Hukum,Universitas Lampung, Senin, (19/8/2019).
Dengan mengusung tema “Fundamental Rights and Eco Justice” seminar dihadiri Keynote speaker dari 4 Negara yaitu Guy Scoffoni (Perancis), Dr. Ratna Sapari (Belanda), Dr. Petra Mahy (Australia), Bencharat Sae Chua, Ph.D (Thailand) dan Prof. Andre Roux (Prancis) serta Agus Triono Ph.D (Unila-Indonesia).
Pj. Sekda Provinsi Lampung Fahrizal Darminto berharap acara ini tidak hanya menjangkau hak individu tetapi juga bergerak untuk hak sosial.
Dikatakannya, Konferensi internasional merupakan ajang bertemunya para peneliti untuk menumpahkan gagasan, hasil penelitian dan sharing pengalaman dalam rangka kemajuan pengatahuan dalam bidang hukum. Konferensi internasional ini merupakan rutinitas tahunan Fakultas Hukum Universitas Lampung, dimana tahun 2019 merupakan tahun kedua atau pelaksanaan yang kedua I-Coffees.
Antusiasme peneliti dalam bidang hukum terlihat dengan banyaknya peneliti yang akan hadir pada konferensi ini yang memiliki kualifikasi dalam bidang yang sesuai dengan tema pada I-Coffees 2019, dengan beberapa pilihan panel dalam konferensi internasional i-coffees ini, yakni Law and Development, Woman and Children, Ethnic and Religion, Law and Public Policy, Local Government, Business Law and Disruption, Pengayoman Law, Village Development and Communal Rights serta International Law and Human Rights.
Seminar ini membahas tentang masalah apa, kapan, di mana, dan bagaimana keadilan lingkungan akan diterapkan pada pemenuhan hak-hak dasar serta siapa yang akan bertanggung jawab untuk itu. Serta bagaimana hukum akan memainkan peran dalam memenuhinya.
"Dari banyaknya pertanyaan akan muncul tersebut saya berharap akan terjawab semuanya pada seminar ini. Bukan hanya akan memberi jawaban tetapi juga meningkatkan rasa ingin tahu para peserta.dan memberikan dampak yang potitif secara mendalam dan menelisik pada hal-hal terbaru yang berkembang baik nasional maupun internasional," katanya.
Sementara Rektor Unila yang diwakili oleh Prof.Dr.Mahatma Kufepaksi yang merupakan Wakil rektor IV, bidang perencanaan kerjasama dan TIK berharap seminar ini dapat memberikan dampak yang baik bagi Universitas Lampung umumnya dan Provinsi Lampung khususnya.
“Kami akan membahas tentang topik yang sangat penting yaitu "Hak Fundamental dan Keadilan Ekologis", ini adalah yang paling intens dibahas dengan implikasi signifikan bagi masa depan Hak Keadilan Ekologis,” ujarnya. (Humas Pemprov)