Ribuan Masyarakat Ikuti IBI Run 2025, Bangun Semangat Kolaboratif Bersama Para Bidan, Dokter dan Jajaran Kesehatan untuk Tingkatlan Pelayanan ke Masyarakat
BANDAR LAMPUNG ----- Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal berbaur bersama ribuan masyarakat pada acara IBI Run 2025 dalam rangka Hari Ulang Tahun Ikatan Bidan Indonesia (IBI) ke -74 Tahun di Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Minggu (8/6/20245).
Acara tersebut berhasil membangun semangat kolaboratif para bidan, dokter dan jajaran kesehatan lainnya untuk meningkatkan pelayanan kesehatan ke masyarakat.
Gubernur Mirza juga berkomitmen untuk terus mendukung para bidan dalam menjalankan peran strategisnya menjaga kesehatan ibu dan anak.
Dia menyampaikan rasa hormat dan terima kasih yang mendalam kepada para bidan, khususnya di Provinsi Lampung, atas dedikasi dan pengabdian yang tak kenal waktu.
“Pern bidan sangat penting dan tidak tergantikan, terutama dalam menjaga kesehatan ibu dan anak yang menjadi fondasi bagi masa depan bangsa," ujarnya.
Ia juga menyoroti beratnya tanggung jawab yang diemban profesi bidan, yang menuntut kesiapsiagaan, ketangguhan, dan ketulusan dalam setiap tindakan.
“Dan saya tahu, menjadi bidan itu bukan pekerjaan mudah. Harus siaga kapan saja, harus tangguh, dan harus selalu mengedepankan hati dalam setiap tindakan. Maka, hari ini saya ingin menyampaikan rasa hormat dan terima kasih saya yang setulus-tulusnya kepada seluruh bidan di Lampung dan Indonesia,” ucapnya.
Gubernur Mirza menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Lampung untuk mendukung penuh peran para bidan.
“Kita ingin para bidan mendapat kesempatan untuk terus belajar, berkembang, dan menjalankan tugasnya dengan baik, di lingkungan yang sehat dan mendukung," ujarnya.
Acara IBI Run 2025 sendiri diikuti lebih dari seribu peserta dari berbagai latar belakang, mulai dari bidan, mahasiswa kesehatan, dokter, hingga masyarakat umum.
Gubernur Mirza menyambut positif antusiasme peserta dan menjadikannya sebagai bukti kuatnya semangat dan solidaritas warga Lampung.
“Ada yang larinya 5 kilo, ada yang larinya 4 kilo, 3 kilo, ada yang larinya 1 kilo, ada yang larinya waktu start aja. Dan ikut hadir juga di acara ini bukan hanya dari kalangan bidan tapi dari mahasiswa kesehatan, dokter hingga masyarakat umum. Ini bukti bahwa semangat hidup dan solidaritas kita masyarakat di provinsi Lampung sangat kuat," pungkasnya.
Menurutnya momentum ini juga dimanfaatkan untuk mempererat kolaborasi lintas sektor demi kemajuan kesehatan masyarakat.
“Mari kita manfaatkan momen ini untuk berlari, bersenang-senang, dan tentu saja terus memupuk semangat kerja sama antara semua pihak. Semoga acara ini bisa semakin memotivasi kita semua untuk terus menjaga kesehatan, dan menciptakan generasi masa depan yang lebih kuat dan sehat," ujarnya.
Lebih dari itu, Gubernur Mirza juga mengapresiasi kekompakan dan ikatan antarpemangku kepentingan di Lampung, dan menyampaikan harapan besar pada peran bidan untuk mengawal pembangunan daerah menuju masa depan yang lebih baik.
“Dan di Lampung ini ikatan yang sangat luar biasa antar provinsi, antar seluruh stakeholder. Tidak salah rasanya jika bidan akan mengawal pembangunan provinsi Lampung ke depan dengan cara berlari," tuturnya.
Dengan semangat kolaborasi dan komitmen yang kuat, Pemerintah Provinsi Lampung terus berupaya menciptakan sistem kesehatan yang adil dan inklusif, dengan bidan sebagai pilar utama dalam membangun generasi masa depan yang sehat, tangguh, dan unggul.(Adpim)