Atasi Stunting, Gubernur Ridho Minta Kabupaten/Kota Buat Terobosan untuk Wujudkan Program Indonesia Sehat
BANDAR LAMPUNG ---- Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo meminta seluruh kabupaten/kota membuat terobosan (break through) untuk mengatasi masalah Stunting (gizi kronis) dalam rangka mewujudkan Program Indonesia Sehat.
Ridho berharap seluruh jajaran Kesehatan di Provinsi Lampung bahu membahu mempercepat penanggulangan kasus stunting tersebut. Hal tersebut diungkapkan Gubernur dalam sambutan yang di bacakan Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Lampuung Taufik Hidayat saat membuka Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakerkesda) Provinsi Lampung, Kamis (21/3/2019) di Novotel Bandar Lampung.
“Saya sangat berharap Forum Rakerkesda ini nanti kiranya dapat dimatangkan untuk memformulasikan strategi bersama dalam suatu kebijakan dan rencana operasional dalam penanggulangan stunting baik dari upaya spesifik maupun upaya sensitif yang melibatkan berbagai lintas sektor dan stakeholder terkait,” ujar Gubernur seperti disampaikan Taufik.
Menurut Gubernur, semua komponen tidak bisa tinggal diam dalam mewujudkan Lampung Maju dan Sejahtera. Berbagai upaya terobosan dan pemberdayaan masyarakat diseluruh wilayah harus ditingkatkan.
"Dana desa hendaknya juga bisa lebih dimanfaatkan untuk pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan baik dalam peningkatan kualitas lingkungan, perbaikan status gizi ataupun hal-hal lain yang bisa langsung berdampak pada perbaikan status kesehatan masyarakat," ujar Taufik.
Taufik meminta dalam membuat terobosan, pihak kabupaten/kota dapat membuat program yang bersifat implementatif dan berbasis kewilayahan. Dia juga mengajak masyarakat untuk membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat melalui kebiasaan makan sayur dan buah; melakukan aktivitas fisik, melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala dan menjaga kesehatan lingkungan.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana dalam laporannya mengungkapkan Rakerkesda yang bertajuk Pengintegrasian Kebijakan Pembangunan Kesehatan Dalam Penguatan Pelayanan Kesehatan Menuju Cakupan Kesehatan Semesta akan membahas 5 isu strategis (Angka Kematian Ibu, Stunting, Imunisasi, Eliminasi TB dan paru dan pengendalian Penyakit Tidak Menular) serta Penguatan Sistem Rujukan di Provinsi Lampung.
Dirinya berharap melalui kegiatan ini dapat tersosialisasinya kebijakan program kesehatan, terindetifikasinya berbagai permasalahan masing-masing daerah, tersusunnya dokumen kesepakatan untuk rencana tidak lanjut dalam upaya akselerasi pelaksanaan Rencana Aksi Daerah.
Rakerkesda Provinsi Lampung digelar 20-21 Maret 2019. Rakerkesda ini diikuti oleh 105 orang yang berasal dari 15 Kab/kota se Provinsi Lampung. (Humas Prov Lampung)
Tag: M. Ridho Ficardo, Rakerkesda, Stunting
